10 November 2011

Data Model Komputasi

,
Data
Data adalah catatan atas kumpulan fakta. Pada bidang komputer, data memiliki arti bahan mentah yang akan diolah menjadi informasi sehingga dapat
digunakan oleh user atau pemakai.. Dalam penggunaan sehari-hari data berarti suatu pernyataan yang diterima secara apa adanya. Pernyataan ini adalah hasil pengukuran atau pengamatan suatu variabel yang bentuknya dapat berupa angka, kata-kata, atau citra.

Tipe data yang biasa digunakan adalah :
1. Tipe Data Dasar merupakan tipe data primitif yang tidak terstruktur yang
didefinisikan oleh bahasa pemrograman.
Tipe data dasar dibagi menjadi lima bagian, yaitu :
    1. Tipe Data Numerik : setiap bahasa pemrograman dapat dipastikan ada tipe
data numerik yaitu untuk menyimpan data berupa angka.
   - Integer: merupakan bilangan bulat positif dan negatif
   - Real : merupakan bilangan desimal atau mantissa
   - Subrange : merupakan sebuah subtype dari tipe data integer dan terdiri
dari urutan nilai-nilai integer dalam range yang terbatas
   - Fixed-point real : bilangan ini direpresentasikan dengan urutan digit
yang mempunyai panjang tetap dengan titik desimal diposisikan di
tempat yang diberikan antara dua digit
   2. Enumerasi : adalah suatu urutan list dari nilai-nilai yang berbeda.
   3. Boolean : tipe data untuk merepresentasikan True atau False (biasa digunakan dalam penyeleksian kondisi).
   4. Character : berupa sebuah karakter yang ditulis diantara tanda petik tunggal
atau ganda ( ‘ atau “ ) tergantung dari bahasa pemrograman yang digunakan.
   5. String : urutan-urutan dari karakter yang terletak diantara tanda petik tunggal
atau ganda ( ‘ atau “ ) tergantung dari bahasa pemrograman yang digunakan.

1. Internationalization : disebut I 18N
2.Tipe Data Terstruktur : merupakan tipe data campuran dari berbagai tipe data
dasar, contohnya : array, record, string, list dan file.
3. Tipe data didefinisikan oleh pemakai : tipe data ini biasa disebut Enumerasi
4. Tipe Data Penunjuk : contoh tipe data penunjuk adalah pointer

Model Komputasi
Ada tiga model dasar komputasional-- fungsional, logika, dan imperatif. Sebagai
tambahan terhadap satuan nilai-nilai dan operasi yang berhubungan,
masing-masing model komputasional mempunyai satu set operasi yang digunakan
untuk menggambarkan komputasi.
a. Model Fungsional : terdiri dari satu set nilai-nilai, fungsi-fungsi dan operasi
aplikasi fungsi dan komposisi fungsi. Fungsi dapat mengambil fungsi lain sebagai
argumentasi dan mengembalikan fungsi sebagai hasil (higher-order function). Suatu program adalah koleksi definisi fungsi-fungsi dan suatu komputasi adalah aplikasi
fungsi.
b. Model Logika : terdiri dari satu set nilai-nilai, definisi hubungan dan kesimpulan
logis. Program terdiri dari definisi hubungan dan suatu komputasi adalah suatu
bukti(suatu urutan kesimpulan).
c. Model Imperatif : terdiri dari satu set nilai-nilai yang mencakup suatu keadaan
dan operasi tugas untuk memodifikasi pernyataan. Pernyataan adalah set pasangan
nilai-nama dari konstanta dan variabel. Program terdiri dari urutan tugas dan suatu
komputasi terdiri dari urutan pernyataan.

Model Komputasi

Pembagian Model komputasi ada 3 yaitu :

1. Mesin Mealy
Dalam teori komputasi sebagai konsep dasar sebuah komputer, mesin Mealy adalah otomasi fasa berhingga (finite state automaton atau finite state tranducer) yang menghasilkan keluaran berdasarkan fasa saat itu dan bagian masukan/input. Dalam hal ini, diagram fasa (state diagram) dari mesin Mealy memiliki sinyal masukan dan sinyal keluaran untuk tiap transisi. Prinsip ini berbeda dengan mesin Moore yang hanya menghasilkan keluaran/output pada tiap fasa.
Nama Mealy diambil dari “G. H. Mealy” seorang perintis mesin-fasa (state-machine) yang menulis karangan “A Method for Synthesizing Sequential Circuits” pada tahun 1955.
2. Mesin Moore
Dalam teori komputasi sebagai prinsip dasar komputer, mesin Moore adalah otomasi fasa berhingga (finite state automaton) di mana keluarannya ditentukan hanya oleh fasa saat itu (dan tidak terpengaruh oleh bagian masukan/input). Diagram fasa (state diagram) dari mesin Moore memiliki sinyal keluaran untuk masing-masing fasa. Hal ini berbeda dengan mesin Mealy yang mempunyai keluaran untuk tiap transisi.
Nama Moore diambil dari “Edward F. Moore” seorang ilmuwan komputer dan perintis mesin-fasa (state-machine) yang menulis karangan “Gedanken-experiments on Sequential Machines”.
3. Petri Net
Petri net adalah salah satu model untuk merepresentasikan sistem terdistribusi diskret. Sebagai sebuah model, Petri net merupakan grafik 2 arah yang terdiri dari place, transition, dan tanda panah yang menghubungkan keduanya. Di samping itu, untuk merepresentasikan keadaan sistem, token diletakkan pada place tertentu. Ketika sebuah transition terpantik, token akan bertransisi sesuai tanda panah.
Petri net pertama kali diajukkan oleh Carl Adam Petri pada tahun 1962.






sumber : http://insideofkey.student.umm.ac.id/download-as-pdf/umm_blog_article_62.pdf
               http://ultimastream.blogspot.com/2011/09/program-dan-pemrograman-data-model.html

0 komentar to “Data Model Komputasi”

Posting Komentar

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

About

powered by
Socialbar
 

Putri's Blog Copyright © 2011 | Template design by O Pregador | Powered by Blogger Templates